Hari Senin, 24 Februari 2014 pukul 07.00, rutinitas yang masih
berkewajiban sebagai mahasiswa (S2) di Institut Teknologi Sepuluh
Nopember, seperti biasa berangkat ke kampus teknik elektro ITS untuk
mengikuti perkuliahan. Hari Senin adalah hari untuk mata kuliah
Penulisan
Ilmiah, yang diampu oleh Prof.
Imam Robandi.
Alhamdulillah cuaca cerah, persiapan semua keperluan yang diperlukan untuk menunjang kuliah hari ini, di antaranya buku Prof. Imam yang berjudul "Becoming The Winner", dan sebuah paper yang katanya akan digunakan untuk materi hari ini. Entah materi apa yang akan Prof. Imam sampaikan kali ini, yang pasti sudah siap. Paper yang Saya siapkan berjudul "Optimal Power Flow in Microgrids With Energy Storage"(Yoash Levron, Josep M. Guerrero, Member, IEEE, and Yuval Beck). Paper ini Saya pilih karena suka dengan teknologi energi terbarukan.
Waktu yang dinanti pun tiba, Profesor Imam memasuki ruangan. Prof Imam menerangkan sedikit materi dari bukunya, kemudian kami diperintahkan untuk mempersiapkan beberapa lembar kertas, pulpen, dan paper yang sudah dipersiapkan.
Ternyata hari ini kami dilatih untuk membaca abstrak, kemudian menuliskan kembali abstrak tersebut ke dalam bahasa Indonesia. Kami diberi waktu 5 menit untuk membaca abstrak paper, kemudian diberi waktu 5 menit pula untuk menulis kembali abstrak tanpa mencontek teks aslinya. Setelah itu, kemudian kami disuruh untuk membandingkan menilai, seberapa mirip teks yang kami tulis dengan abstrak aslinya. hal ini dilakukan sebanyak tiga kali,
Alhamdulillah cuaca cerah, persiapan semua keperluan yang diperlukan untuk menunjang kuliah hari ini, di antaranya buku Prof. Imam yang berjudul "Becoming The Winner", dan sebuah paper yang katanya akan digunakan untuk materi hari ini. Entah materi apa yang akan Prof. Imam sampaikan kali ini, yang pasti sudah siap. Paper yang Saya siapkan berjudul "Optimal Power Flow in Microgrids With Energy Storage"(Yoash Levron, Josep M. Guerrero, Member, IEEE, and Yuval Beck). Paper ini Saya pilih karena suka dengan teknologi energi terbarukan.
Waktu yang dinanti pun tiba, Profesor Imam memasuki ruangan. Prof Imam menerangkan sedikit materi dari bukunya, kemudian kami diperintahkan untuk mempersiapkan beberapa lembar kertas, pulpen, dan paper yang sudah dipersiapkan.
Ternyata hari ini kami dilatih untuk membaca abstrak, kemudian menuliskan kembali abstrak tersebut ke dalam bahasa Indonesia. Kami diberi waktu 5 menit untuk membaca abstrak paper, kemudian diberi waktu 5 menit pula untuk menulis kembali abstrak tanpa mencontek teks aslinya. Setelah itu, kemudian kami disuruh untuk membandingkan menilai, seberapa mirip teks yang kami tulis dengan abstrak aslinya. hal ini dilakukan sebanyak tiga kali,
TEXT ASLI PEPER:
Abstract—Energy storage may improve power management in microgrids that
include renewable energy sources. The storage devices match energy
generation to consumption, facilitating a smooth and robust energy
balance within the microgrid. This paper addresses the optimal control
of the microgrid’s energy storage devices. Stored energy is controlled
to balance power generation of renewable sources to optimize overall
power consumption at the microgrid point of common coupling. Recent
works emphasize constraints imposed by the storage device itself, such
as limited capacity and internal losses. However, these works assume
flat, highly simplified network models, which overlook the physical
connectivity. This work proposes an optimal power flow solution that
considers the entire system: the storage device limits, voltages limits,
currents limits, and power limits. The power network may be arbitrarily
complex, and the proposed solver obtains a globally optimal solution.
Penulisan 1:
Penyimpanan energi dapat meningkatkan manajemen penyaluran daya di
microgrid dengan menjaga keseimbagan energi yang tersimpan dengan kebutuahan
beban. Energi yang tersimpan dikontrol guna mengoptimalkan daya pada microgrid
PCC. Kendala pada perangkat penyimpan energi mencakup keterbatasan penyimpanan
dan kerugian internal. Sehinga bagaimana mengoptimalkan aliran daya yang
mencakup keseluruhan sistem dengan
kendala-kendala seperti batas alat penyimpanan, batas tegangan, batas arus, dan
batas daya.
penilaian pribadi: 75%
Penulisan 2:
Penyimpanan energi dapat meningkatkan manajemen penyaluran daya di
microgrid dengan keseimbagan energi yang tersimpan dengan kebutuahan
beban terjaga. Energi yang tersimpan dikontrol untuk mengoptimalkan daya pada microgrid
PCC. Kendala pada perangkat penyimpan energi mencakup keterbatasan penyimpanan
dan kerugian internal. Sehinga bagaimana mengoptimalkan aliran daya yang
mencakup seluruh sistem dengan
kendala-kendala batas alat penyimpanan, batas tegangan, batas arus, dan
batas daya.
penilaian pribadi: 70%
Penulisan 3:
Penyimpanan energi dapat meningkatkan manajemen penyaluran daya di
microgrid dengan menjaga keseimbagan energi yang tersimpan dengan kebutuahan
beban. Energi yang tersimpan dikontrol guna mengoptimalkan daya pada microgrid
PCC. Kendala pada perangkat penyimpan energi mencakup keterbatasan penyimpanan
dan kerugian internal. Sehinga bagaimana mengoptimalkan aliran daya yang
mencakup keseluruhan sistem dengan
kendala-kendala seperti batas alat penyimpanan, batas tegangan, batas arus, dan
batas daya.
Terdapat suatu pelajaran dapat saya ambil dari pelatihan
kali ini, diantaranya adalah mengasah nalar kita dalam membaca teks bahasa
inggris, kemudian mengekspresikan apa yang kita baca ke dalam bentuk
karya tulisan. Hal positif apabila dilakukan secara berulang-ulang,
maka hasilnya akan cenderung membaik tiap kali kita mengulangnya. Jangan pernah
bosan untuk mencoba dan mengulangi hal baru, selama itu berdampak positif bagi
kita dan orang di sekitar kita "Amin".
Tidak ada komentar:
Posting Komentar